RADARLENTERA.COM, LAMSEL — Sebagai upaya meningkatkan dan mengembangkan kapasitas tim media warga desa, Paluma Nusantara wilayah Lampung Selatan menggelar pelatihan jurnalistik bagi anak-anak Desa Canti dan Rajabasa, Kecamatan Rajabasa.
Acara digelar di Kantor Baru Paluma Nusantara, Perumahan Ragom Mufakat I, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, pada Selasa (5/11/2024).
Project Manager Paluma Area Lampung Selatan, Nanang Priatna, mengatakan, potensi yang dimiliki Desa Canti dan Rajabasa dari sektor UMKM, Pariwisata, Kebudayaan, dan Kesenian merupakan hal yang harus dipamerkan bagi masyarakat luas.
“Maka dari itu, teman-teman desa akan menjadi kelompok informasi masyarakat (KIM), dan akan berkoordinasi dengan dinas terkait yaitu Dinas Kominfo Lampung Selatan untuk memberikan pembinaannya,” ujar Nanang.
Tidak hanya itu, Nanang Priatna juga meminta kepada pemuda-pemuda desa untuk dapat terlibat dalam pengelolaan informasi melalui website dan juga akun media sosial yang dimiliki desa sebagai wadah penyebaran informasinya.
“Nanti teman-teman desa bisa turut berperan dalam membuat proyek yang berkaitan dengan pembuatan konten-konten menarik, edukatif, dan informatif. Sehingga, pelatihan ini sangat perlu kita berikan sebagai bekal kita semua,” lanjut Nanang.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lampung Selatan, Heri Wiono menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang sangat bermanfaat tersebut.
Menurutnya, melalui kegiatan itu dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan dokumentasi kegiatan desa, sehingga informasi dapat tersebar lebih efektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Mudah-mudahan, melalui pelatihan ini, saudara-saudara dapat mengimplementasikan pembelajaran yang didapat untuk menghadapi tantangan informasi di era digital saat ini,” kata Heri Wiono.
Diketahui, pelatihan jurnalistik tersebut akan digelar selama empat hari, terhitung sejak hari ini. Tidak hanya teori, di hari keempat nanti, para peserta akan dibekali ilmu dengan melakukan praktik langsung di lapangan. (Nzr/kmf)