PEKANBARU, radarlentera.com - Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, kembali menggelar rotasi jabatan secara menyeluruh di tubuh Kejaksaan. Mutasi ini mencakup sejumlah posisi strategis di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau dan jajaran kejaksaan negeri sekitarnya.
Rotasi tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Jaksa Agung yang ditandatangani pada Jumat, 4 Juli 2025. Menurut Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Riau, Zikrullah, kebijakan ini merupakan langkah penyegaran internal dan penguatan organisasi.
"Langkah ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan efektivitas dan profesionalisme institusi," ujarnya pada Jumat (4/7/2025).
Beberapa pejabat yang dimutasi di antaranya adalah Wakil Kepala Kejati (Wakajati) Riau, Rini Hartatie. Ia kini dipercaya mengisi posisi Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknik Fungsional di Badan Diklat Kejaksaan. Posisinya di Riau digantikan oleh Dedie Tri Hariyadi, eks Wakajati NTB.
Selain Wakajati, sejumlah asisten dan kepala kejaksaan negeri juga ikut bergeser. Di antaranya, Marlambson Carel Williams, sebelumnya Kajari Labuhan Batu, kini menjabat Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Riau, Marcos MM Simaremare, mantan Kajari Pekanbaru, mendapat posisi baru sebagai Kasubdit IIIA Direktorat III JAM Intelijen Kejagung. Ia digantikan Silpia Rosalina, yang sebelumnya menjabat Aspidum Kejati Riau.
Kemudian jabatan Aspidum Kejati Riau akan diisi oleh Hendra Rahayu, eks Kajari Bontang, Sapta Putra, dari Kajari Kampar, bergeser menjadi Asintel Kejati Riau, menggantikan Dwianto Prihartono, Ayu Agung, Asisten Pengawasan Kejati Riau, kini menjabat Inspektur Muda Kepegawaian, Pemulihan Aset, dan Tugas Umum di Kejagung. Posisinya diisi oleh Dwi Astuti Beniyati, sebelumnya Kajari Kabupaten Bekasi.
Lalu, Sri Odit Megonondo, Kajari Bengkalis, dipindah ke Wonogiri. Penggantinya adalah Nadda Lubis, mantan Kepala Subdirektorat Penuntutan Direktorat A JAM Pidum Kejagung, Fajar Haryowimbuko, Kajari Rokan Hulu, kini menjadi Aspidsus Kejati Maluku Utara. Posisi yang ditinggalkannya diisi oleh Rabani Meryanto Halawa, eks Kajari Nias Selatan.
Selanjutnya, Kajari Kepulauan Meranti, Febriyan M, dipindahtugaskan sebagai Kajari Maros. Ia digantikan oleh Ricky Makado, Koordinator di Kejati Riau, Azrijal, Kajari Pelalawan, mendapat jabatan baru sebagai Aswas Kejati Maluku Utara. Kursinya digantikan oleh Siswanto AS, eks Kajari Aceh Barat.
Melalui rotasi ini, Kejaksaan diharapkan makin solid dalam memperkuat penegakan hukum, meningkatkan kinerja institusional, dan terus mendorong reformasi birokrasi di wilayah Provinsi Riau.